Minggu, 28 Februari 2016

CARA MEMBUAT ANTENA WAJAN BOLIC

Pengertian Antena Wajan Bolic 

Wajan bolic adalah sebuah antena nirkabel yang terbuat dari wajan yang
digunakan untuk
memperkuat sinyal radio/wlan/wifi.
Bentuk antena ini dirancang oleh Gunadi pada tahun 2007, dan kini
dipasarkan oleh Onno W. , meskipun dia tidak berniat untuk
mempatenkan inovasi tersebut.

Prinsip kerja antena

Wajan bolic seperti antena parabola lainnya, yaitu
menempatkan bagian sensitif antena pada titik fokus parabola (wajan) sehingga semua gelombang elektromagnet yang mengenai wajan akan terkumpul dan diterima oleh bagian sensitif tersebut.
Jangkauan kerja antena ini dapat mencapai hingga 1-2 km bahkan sampai 9 km.

Antena Wajan bolic terdiri atas 3 komponen utama, yaitu : Reflektor yang terbuat dari
wajan (Dapat digunakan wajan
yang berdiameter minimal 40cm), semakin besar ukuran wajan akan semakin baik karena semakin banyak frekuensi radio/wlan/wifi yang dapat ditangkap.
Bagian Sensitif antena berbentuk Tabung berisi USB WLAN Sebagai Tabung dapat digunakan Pipa Paralon 3 sepanjang 23cm dan bungkus 16cm dari panjangnya dengan Aluminium foil.
Kabel penghubung antena ke komputer dapat menggunakan kabel USB yang biasanya disediakan dalam paket USB WLAN, dipotong di bagian tengah dan disambung dengan menggunakan kabel UTP atau Kabel LAN.

Kelebihan dan kekurangan

Kelebihan Penggunaan antena Wajan bolic ini memiliki beberapa keuntungan :
-Jaringan lebih cepat dari pada modem
-Dapat di pasang dengan cepat dan mudah sehingga tidak menyita waktu terlalu banyak.
-Murah


Kelemahan Penggunaan antena Wajan bolic ini memiliki beberapa kekurangan :
-Karena berupa 'solid dish maka pengaruh angin cukup besar sehingga memerlukan mounting ke tower yang cukup kuat
-Level daya yang dipancarkan tidak bisa dikendalikan dengan baik.
-Tidak sesensitif antena parabola asli dalam menangkap gelombang sinyal
-Tidak tahan lama, harus melakukan kalibrasi ulang berkali-kali.


wajane-kang-alki-mywapblo.jpg

BAHAN :

1. Wajan diameter 36 (semakin besar diameternya semakin bagus)
2. PVC paralon tipis ukuran 3” 30cm
3. Doff 3 “ 2 buah
4. Aluminium foil
5. Baut + mur ukuran 12 dan 14
6. USB Wireless
7. Kabel USB Extension 1 meter (panjang sesuai kebutuhan, bisa di beli di toko komputer)

PERALATAN :

1. Penggaris
2. Pisau/ Cutter
3. Gergaji besi
4. Bor (untuk melubangi wajan dan doff)
5. Kopi dan Rokok (wajib)

LANGKAH-LANGKAH PEMBUATAN :

1. Siapkan semua bahan dan peralatan yang dibutuhkan.

antena-wajan-bolic-wajan-holic-penguat-s

2. Lubangi wajan tepat di tengah wajan
tersebut seukuran baut ujuran 14, jika kurang besar gunakan kikir , cukup satu lubang saja.

Kemudian, ukur diameter wajan dan kedalaman wajan.
Kenapa harus pake ngukur2 segala ?
Ini kita gunakan untuk menghitung Feedernya (permukaan pipa yang tidak di lapisi Alumunium Foil).

Rumus mencari Feeder:

cara-membuat-antena-penguat-signal-3G-HS

F= D^2/(16*d)
*Ket:
- F: Feeder
- D: Diameter Wajan
- d: Kedalaman Wajan
- ‘^’ pangkat, ‘/’ pembagian, ‘*’ perkalian

Contoh : Wajan dengan D=70 cm, d = 20 cm
maka jarak titik fokus
dari center dish : F =
D^2 /(16 *d) = 70 ^2 /
(16 *20) = 15.3 cm
(Bagian yang tidak diberi
Alumunium Foil.


3. Potong PVC paralon sepanjang 30 cm, kemudian beri tanda untuk jarak feeder-nya ( daerah bebas aluminium foil).
Untuk menentukan panjang feeder-nya gunakan rumus di atas.

4. Beri lubang pada bagian paralon untuk meletakkan USB Wireless, sekitar 5cm dari ujung PVC.

antena-wajan-bolic-wajan-holic-penguat-s

5. Selanjut nya, bungkus PVC paralon dengan dgn aluminium foil pada daerah selain feeder, kalo aluminium foil yang ada tanpa perekat, maka untuk merekatkannya bisa menggunakan double tape.

antena-wajan-bolic-wajan-holic-penguat-s

6. Bor Doff yang satu untuk lubang baut yang akan di pasang di Wajan

antena-wajan-bolic-wajan-holic-penguat-s

7. Pada bagian doff (tutup PVC paralon) yang akan di pasang pada ujung PVC harus di beri aluminium foil, sedangkan doff yang di pasang pada wajan tidak perlu di beri aluminiu foil.

antena-wajan-bolic-wajan-holic-penguat-s

8. Masukkan USB Wireless pada lubang yang sudah di tandai tadi

9. Dan pasangkan doff tadi ke PVC paralon

10. Kemudian, wajan yang telah di bolongi tadi dipasangkan dengan doff yang satu nya lagi, sebelumnya doff tersebut dilubangi sesuai dengan ukuran baut yang sudah di siapkan, dan kencangkan secukupnya.

11. Kemudian tinggal pasangkan PVC paralon tadi ke wajan yang sudah di pasang doff.

antena-wajan-bolic-wajan-holic-penguat-s

Oke selesai sekarang wajan bolic siap di atur dan di arahkan ke WIFI

Kalau gagal, seperti USB Wireless tidak terbaca, atau terbaca tapi tidak mendapatkan sinyal hotspot yang di tembak, kemungkinan besar ada kesalahan kecil saat perakitan.

Minggu, 24 Januari 2016

Topologi bus

1. Topologi Bus

pengertian dan macam-macam topologi jaringan komputer
Topologi bus bisa dibilang topologi yang cukup sederhana dibanding topologi yang lainnya.
Topologi ini biasanya digunakan pada instalasi jaringan berbasis fiber optic, kemudian digabungkan dengan topologi star untuk menghubungkan client atau node.
Topologi bus hanya menggunakan sebuah kabel jenis coaxial disepanjang node client dan pada umumnya, ujung kabel coaxial tersebut biasanya diberikan T konektor sebagai kabel end to end .
Kelebihan Topologi Bus :
  • Biaya instalasi yang bisa dibilang sangat murah karena hanya menggunakan sedikit kabel.
  • Penambahan client/ workstation baru dapat dilakukan dengan mudah.
  • Topologi yang sangat sederhana dan mudah di aplikasikan
Kekurangan Topologi Bus :
  • Jika salah satu kabel pada topologi jaringan bus putus atau bermasalah, hal tersebut dapat mengganggu komputer workstation/ client yang lain.
  • Proses sending (mengirim) dan receiving (menerima) data kurang efisien, biasanya sering terjadi tabrakan data pada topologi ini.
  • Topologi yang sangat jadul dan sulit dikembangkan.

IP ADDRESS

Minggu, 16 Agustus 2015

IP ADDRESS

Sebelum kita mulai menghitung, ada cara untuk Mencari IP Network, Host min, Host max, Broadcast, Hosts/net Dalam Format Decimal.

Yaitu : IP address dan subnet mask kita ubah dulu ke bilangan biner. lalu jika telah selesai di AND kan.. Materi AND silahkan Anda lihat di posting blog saya yang lain :)





bit IP  : 0-7. 8-15 . 16-23 . 24-31
net prefix: 8 . 16 . 24 . 32

Classful IP Address:
class A : 1.0.0.0  s/d 126.255.255.255
class B : 128.0.0.0 s/d 191.255.255.255
class C : 192.0.0.0 s/d 223.255.255.255

Netmask default:
class A : /8(netprefix) atau 255.0.0.0
class B : /16(netprefix) atau 255.255.0.0
class C : /24(netprefix) atau 255.255.255.0


Rumusan:
IP = oct1 . oct2 . oct3 . oct4
Netmask = mask_oct1 . mask_oct2 . mask_oct3. mask_oct4
Wildcard = 255.255.255.255 - Netmask
net1 = int(oct1:(256-mask_oct1)x(256-mask_oct1)
net2 = int(oct2:(256-mask_oct2)x(256-mask_oct2)
net3 = int(oct3:(256-mask_oct3)x(256-mask_oct3)
net4 = int(oct4:(256-mask_oct4)x(256-mask_oct4)
Network = net1.net2.net3.net4
Broadcast = Network + Wildcard
Host min = Network + 0.0.0.1
Host max = Broadcast - 0.0.0.1
Host/net = (2^(32-netprefix))-2

Catatan:
Network: nilai oct4 harus genap
Host min: nilai oct4 harus ganjil
Host max: nilai oct4 harus genap
Broadcast: nilai oct4 harus ganjil
Contoh:

1) Nilai netprefix berada dalam range: /24 < netprefix < /32

a) IP = 118.98.176.214/30
32-30=2 -> 2^2=4 -> 256-4=252
Netmask: 255.255.255.252

Wildcard = 255.255.255.255 - 255.255.255.252 = 0.0.0.3
Network:
net1 = int(118:(256-255))x(256-255)  = 118
net2 = int(98:(256-255))x(256-255)  =  98
net3 = int(176:(256-255))x(256-255)  = 176
net4 = int(214:(256-252))x(256-252)  = 212
=>   = 118.98.176.212
Broadcast: 118.98.176.212 + 0.0.0.3 = 118.98.176.215
Host min: 118.98.176.212 + 0.0.0.1   = 118.98.176.213
Host max: 118.98.176.215 - 0.0.0.1   = 118.98.176.214
Hosts/net: (2^(32-30))-2   = 2


b) 118.98.176.214/29

32-29=3 -> 2^3=8 -> 256-8=248
Netmask: 255.255.255.248

Wildcard = 255.255.255.255 - 255.255.255.248 = 0.0.0.7
Network:
net1 = int(118:(256-255))x(256-255)   = 118
net2 = int(98:(256-255))x(256-255)     =   98
net3 = int(176:(256-255))x(256-255)   = 176
net4 = int(214:(256-248))x(256-248)   = 208
=>   = 118.98.176.208
Broadcast: 118.98.176.208 + 0.0.0.7 = 118.98.176.215
Host min: 118.98.176.208 + 0.0.0.1  = 118.98.176.209
Host max: 118.98.176.215 - 0.0.0.1  = 118.98.176.214
Hosts/net: (2^(32-29))-2

2) Nilai netprefix berada dalam range: /16 < netprefix < /24

a) 118.98.176.214/22
24-22=2 -> 2^2=4 -> 256-4=252
Netmask: 255.255.252.0

Wildcard = 255.255.255.255 - 255.255.252.0 = 0.0.3.255
Network:
net1 = int(118:(256-255))x(256-255)  = 118
net2 = int(98:(256-255))x(256-255)  = 98
net3 = int(176:(256-252))x(256-252)  = 176
net4 = int(214:(256-0))x(256-0)   = 118.98.176.0
Broadcast: 118.98.176.0 + 0.0.3.255 = 118.98.179.255
Host min: 118.98.176.0 + 0.0.0.1 = 118.98.176.1
Host max: 118.98.179.255 - 0.0.0.1= 118.98.179.254
Hosts/net: (2^(32-22))-2 = 1022


b) 118.98.176.214/21

24-21=3 -> 2^3=8 -> 256-8=248
Netmask: 255.255.248.0

Wildcard = 255.255.255.255 - 255.255.248.0 = 0.0.7.255
Network:
net1 = int(118:(256-255))x(256-255)   = 118
net2 = int(98:(256-255))x(256-255)     =   98
net3 = int(176:(256-248))x(256-248)   = 176
net4 = int(176:(256-0))x(256-0)   =  0
=> = 118.98.176.0
Broadcast: 118.98.176.0 + 0.0.7.255 = 118.98.183.255
Host min: 118.98.176.0 + 0.0.0.1 = 118.98.176.1

Host max: 118.98.183.255 - 0.0.0.1 = 118.98.183.254
Hosts/net: (2^(32-21))-2= 2046


3) Nilai netprefix berada dalam range: /8 < netprefix < /16

a) 118.98.176.214/14
16-14=2 -> 2^2=4 -> 256-4=252
Netmask: 255.252.0.0

Wildcard = 255.255.255.255 - 255.252.0.0 = 0.3.255.255
Network:
net1 = int(118:(256-255))x(256-255) = 118
net2 = int(98:(256-252))x(256-252)  = 96
net3 = int(176:(256-0))x(256-0)   =  0
net4 = int(214:(256-0))x(256-0)   = 0
=>= 118.96.0.0
Broadcast: 118.96.0.0 + 0.3.255.255 = 118.99.255.255
Host min: 118.96.0.0 + 0.0.0.1 = 118.96.0.1
Host max: 118.99.255.255 - 0.0.0.1 = 118.99.255.254
Hosts/net: (2^(32-14))-2   = 262142


b) 118.98.176.214/13

16-13=3 -> 2^3=8 -> 256-8=248
Netmask: 255.248.0.0

Wildcard = 255.255.255.255 - 255.248.0.0 = 0.7.255.255
Network:
net1 = int(118:(256-255))x(256-255)  = 118
net2 = int(98:(256-248))x(256-248)  = 96
net3 = int(176:(256-0))x(256-0)  = 0
net4 = int(214:(256-0))x(256-0)  = 0
=> = 118.96.0.0

Broadcast: 118.96.0.0 + 0.7.255.255 = 118.103.255.255
Host min: 118.96.0.0 + 0.0.0.1  = 118.96.0.1
Host max: 118.103.255.255 - 0.0.0.1 = 118.103.255.254
Hosts/net: (2^(32-13))-2   = 524286

Jaringan komputer PAN,LAN,MAN,WAN

jaringan komputer

. PAN (Personal Area Network)
A. Pengertian
Personal Area Network adalah Jaringan komputer atau titik akses yang digunakan untuk berkomunikasi ke berbagai perangkat pribadi seperti komputer, ponsel, telepon, televise, sistem keamanan rumah yang berbasis komunikasi data personal ataupun perangkat komunikasi public seperti internet.
 B. Cara Kerja
Dengan cara menghubungkan pada komputer local untuk sharing data / indomasi jarak lebih luas dibandingkan dengan LAN.
C. Contoh/Jenis-jenis
Contohnya Menguhubungkan HP dengan Komputer.
2. LAN (Local Area Network)
 A. Pengertian
LAN (Local Area Network), merupakan jaringan local yang digunakan oleh suatu organisasi untuk berbagi sumber daya (resources sharing) seperti printer dan file. LAN biasanya dibangun dan dikelola oleh organisasi tersebut.
 B. Cara Kerja
 Dengan cara menguhubungkan komputer local secara bersamaan untuk share data/informasi pada suatu ruangan ke ruangan lain.
 C. Contoh/Jenis-jenis
 Contohnya sekolah ataupun perkantoran yang membutuhkan hubungan atau koneksi antara dua komputer atau lebih dalam suatu ruangan.
 3. MAN (Metropolitan Area Network)
A. Pengertian

MAN (Metropolitan Area Network), pada dasarnya merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. 
  B. Cara Kerja
Dengan cara menghubungkan dengan lebih dari 1 gateway dengan jarak 10km + biasanya digunakan pada perkotaan / perkantoran.
C. Contoh/Jenis-jenis
Contohnya Jaringan MAN Di indonesia misalnya saja jaringan BANK dimana beberapa kantor cabang sebuah BANK didalam sebuah kota besar , dihubungkan antara satu dgn yang lainnya misalnya : BANK Mandiri,Wilayah Jabodetabek.

4. WAN (Wide Area Network)

A. Pengertian
WAN (Wide Area Network ), jangkauannya mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN memungkinkan terjadinya komunikasi diantara dua perangkat yang terpisah jarak yang sangat jauh. WAN menginterkoneksikan beberapa LAN yang kemudian menyediakan akses ke komputer–komputer atau file server pada lokasi lain. 
B. Cara Kerja
Jaringan ini mempunyai jarak yang sangat luas karena menggunakan banyak serve bisa diakses melalui negara ke negara lainnya didunia nama Lain WAN adalah Internet


Materi LAN

Selasa, 01 September 2015

MATERI LAN DESIGN DAN TOPOLOINYA
 HIRAKI JARINGAN

Keuntungan jaringan heraki
1. Scability : Jaringan heraki dapat di perluas/diperkembangkan lebh mudah
2. Redu dancy : Menjamin ketersediaan jalur pada level core dan distribution
3. performace : Performa switch pada layer core dan distribution lebih handal (Link aggregation)
4. Securty : Port keamanan pada level acces dan aturan pada leve; distributin membuat jaringan lebih aman
5. Manageability : Konsitensi antar switch pada tiap level membuat menejemen menjadi lebih mudah
6. Maintainbility : Modularitas desain hiraki mengijinkan jaringan di bagi-bagi tanpa menambah kerumitan
 Prinsip disen jaringan heraki
1) Network diameter: Jumlah switch dalam suatu jalur pengiriman antra dua titik device
2) Bandwidth aggregation: Bagai mana menginplementasikan kombinasi beberapa jalur di antar dua switch ke dalam suatu logical link
3) Redundant link: Digunakan untuk menjamin ketersediaan jaringan melalui beberapa jalur yang mungkin
4) Tingkatan layer pada hiraki komputer terdapat 3 tingkatan
5) Konsep arsitekektur: Jaringan menggunakan heraki chical internet working model.Model ini mempermudah embangun antar jaringan secara handal,mudah di up-grade serata lebih terjangkau karena tidak pokus pada kontruksi paket tetapi fokus pada tiga fungsional area atau lapisan jaringan,yaitu:
a)Core layer (lapisan inti)
b)Distribution layer (lapisan distribusi)
c)Acces layer (lapisan akses)
Pengertian kabel
Kabel adalah medium yang di pakai data dan informasi untuk bergerak dari satu perangkat jaringan ke perasngkat lain nya jenis-jenis kabel :
1)Kabel UTP


 Hasil gambar untuk kabel UTP


a) UTP merupakan jenis kabel yg paling banyak di pakai
b) Kualitas kabel bervariasi mulai dari tingkat kabel telepon sampai dengan kabel yg berkecepatan sangat tinggi
c)Kabel utp memiliki 4 pasang kawat kabel yg di bungkus menjadi1
d)Tiap pasang kawat di puntir dengan jumlah puntiran perinci yg berbeda untuk menghilangkan interpaferensi antar pasang dan interferensi perangkat listrik
2)Kabel utp
a)Stp di gunakan untukjaringan di lingkungan yg memiliki intereferensi listrik yg tinggi
b)Stp memiliki pelindung berupa aluminium foil
c)Tambahan pelindung pada kabel stp membuat nya menjadi lebih besar dan lebih kuat
d)Kabel stp banyak d pakai pada jaringan dengan topologi tekon ring
3) Kabel coaxsial


Hasil gambar untuk kabel coaxial



a)Memiliki konduktor kawat tembaga yg terletak di tengah-tengah kabel

b) Memiliki konduktor ini di buat lapisan pelastik dan terdapat pelindung kawat metal yg di anyam dan di balut lagi dengan lapisan plastik
c)Pelindung metal ini di maksudkan untuk memblok interferensi dari luar kabel coaxsial di bagi menjadi 2 jenis yaitu:
a)Thick coaxsial
  •  Setiap ujung di pasang terminator 50 oHm 
  • Terdiri dari 3 segmen yg terhubung ke perangkat 
  • Maxsimumpanjang kabel persegmen 500 m
  • Setiap segmen berisi maxsimum 100 perangkat jaringan 
  • Maxsimum jarak antar segmen sekitar 1500 m
  • Maxsimum jarak percabangan dari kabel utama ke perangkat adalah 5 m
  • Jarak minimum antar percabangan 2,5 meter
b)Thin coaxsial
  • Banyak di gunakan di kalangan radio amatir 
  • Berdasarkan IEEE 802.3 10 base 2 diameter rata-rata 5 mm dan berwarna hitam
  • Thin coaxsial di kenal sebagai thin  ethernet/thin net
  • Setiap ujung nya di beri terminator 50 oHm
  • Setiap segmen maxsimum terhubung 30 perangkat jaringan 
  • Maxsimum ada 3 segmen yg terhubung ke perangkat 
  • Panjang kabel maxsimum dalam satu segmen sekita 1.85 m
  • Kartu jaringan cukup menggunakan trans ceiver yg on board dan tidak memerlukan tambahan receiver kecuali reveater 
  • Panjang minimum antar konektor adalah 0,5 m

jenis jenis tower jaringan telekomunikasi

Jenis Jenis Tower Jaringan Telekomunikasi


1. Rooftop : Tower yang berdiri di atas sebuah gedung.
2. Greenfield : Tower yang berdiri langsung di atas tanah.

Berdasarkan bentuknya, tower jaringan telekomunikasi dibagi menjadi 3 jenis, yaitu :

1. Tower 4 Kaki ( Rectangular Tower )

Tower ini berbentuk segi empat dengan empat kaki. Tower dengan 4 kaki sangat jarang sekali dijumpai roboh. Tower jenis ini memiliki kekuatan tiang pancang serta sudah dipertimbangkan konstruksinya. Tower ini mampu menampung banyak antenna dan radio. Harga tipe ini sangat mahal, yakni sekitar 650 juta sampai 1 milyar rupiah, namun kuat dan mampu menampung banyak antenna dan radio. Tipe tower ini banyak dipakai oleh perusahaan-perusahaan bisnis telekomunikasi dan informatika yang bonafid (Telkom, Indosat, XL, dll). Contoh : Lattice Tower, Mini Tower.


2. Tower 3 Kaki ( Triangle Tower )

Tower berbentuk segi tiga dengan tiga kakiTower Segitiga disarankan untuk memakai besi dengan diameter 2 cm ke atas. Beberapa kejadian robohnya tower jenis ini karena memakai besi dengan diameter di bawah 2 cm. Ketinggian maksimal tower jenis ini yang direkomendasi adalah 60 meter. Ketinggian rata-rata adalah 40 meter. Towerjenis ini disusun atas beberapa stage (potongan). 1 stage ada yang 4 meter namun ada yang 5 meter. Makin pendek stage maka makin kokoh, namun biaya pembuatannya makin tinggi, karena setiap stage membutuhkan tali pancang/spanner. Jarak patok spanner dengan tower minimal 8 meter. Makin panjang makin baik, karena ikatannya makin kokoh, sehingga tali penguat tersebut tidak makin meruncing di tower bagian atas. Contoh : Lattice Tower, Mini Tower.

3. Pole

Tower berupa tiang pancang dengan satu kaki. Tower ini di bagi menjadi 2 macamPertama tower yang terbuat dari pipa atau plat baja tanpa spanner, diameter antara 40 cm s/d 50 cm, tinggi mencapai 42 meter, yang dikenal dengan nama monopole.

Tower Kedua lebih cenderung untuk dipakai secara personal. Tinggi tower pipa ini sangat disarankan tidak melebihi 20 meter (lebih dari itu akan melengkung). Teknis penguatannya dengan spanner. Kekuatan pipa sangat bertumpu pada spanner.
Sekalipun masih mampu menerima sinyal koneksi, namun tower jenis ini tidak direkomedasi untuk penerima sinyal informatika (internet dan intranet) yang stabil, karena jenis ini mudah bergoyang dan akan mengganggu sistem koneksi datanya, sehingga komputer akan mencari data secara terus menerus (searching).
Tower ini bisa dibangun pada areal yang dekat dengan pusat transmisi/ NOC = Network Operation Systems (maksimal 2 km), dan tidak memiliki angin kencang, serta benar-benar diproyeksikan dalam rangka emergency biaya.
Dari berbagai fakta yang muncul di berbagai daerah, keberadaan Tower memiliki resistensi/daya tolak dari masyarakat, yang disebabkan isu kesehatan (radiasi, anemia dll), isu keselamatan hingga isu pemerataan sosial. Hal ini semestinya perlu disosialisasikan ke masyarakat bahwa kekhawatiran pertama (ancaman kesehatan) tidaklah terbukti. Radiasinya jauh diambang batas toleransi yang ditetapkan WHO
.